Jum’at, 7 Desember 2012. Sore itu dengan tergesa aku pegi ke tempat sinyal. Beberapa anak masih di rumahku, kita baru selesai belajar untuk persiapan OSK. Biasanya aku dan anak-anak menghabiskan waktu sebelum adzan magrib dengan bercerita, membuat gambar atau kreasi apapun. Hari ini aku putuskan untuk pergi ke tebing sinyal setelah 5 hari tidak menghubungi keluarga dan teman-temanku. “Kita lagi di So Nae, Nan. Mau nitip surat ke Pak Maman biar Pak Maman nitipin surat itu ke supir bis. Nanti supir bisnya yang posin ke kantor Pos di Kore” “kapan paling lambatnya?” “tanggal 12, msih bisa kalau Oi marai mau ngirimin” Aku bergegas berlari menuju rumah, berharap anak-anak masih ada. Ternyata mereka masih asyik main mnopoli di teras rumahku. “Ibu ada kabar baik, ada lomba menulis surat untuk Gubernur NTB, siapa mau ikut?” “saya!!!” Rosita, Selia dan Din mengacungkan tangan mereka tinggi-tinggi. Hanya tinggal mereka yang masih ada di rumahku, berempat dengan Elang murid kelas 1....