Saat Adskhan Ingin Mainan Baru

"Adskhan mau mobil-mobilan seperti teman-teman" rengek Adskhan suatu sore. Aku menatapnya, terlihat kesungguhan dalam mata bening anak lelakiku. "Mobil yang mana?" tanyaku. "Itu, yang dinaiki Alesha. Ada nyanyinya," Adskhan menunjuk ke arah mobil-mobilan besar milik anak tetangga. Kami baru seminggu pindah ke rumah baru, di sini hampir semua anak teman main Adskhan memiliki mobil-mobilan yang bisa dinaiki. Wajar jika Adskhan menginginkannya juga. Kadang aku pun merasa sedih, jika Adskhan merengek minta naik mobil tetapi tidak dipinjamkan. Sesekali sih dipinjamkan temannya, tetapi kadang-kadang temannya tidak mau meminjamkan, karena dia juga ingin menaikinya. Melihat hal itu, ingin sekali segera membelikannya. Namun aku segera disadarkan Ayahnya Adskhan agar tidak terbiasa memberikan langsung mainan yang diingainkan Adskhan. Berharap batitaku juga belajar sabar dan berikhtiar. "Tapi kita belum punya uang untuk membelinya, Nak. Bagaimana ...